Subscribe Us

Responsive Advertisement

Advertisement

Mengenal Tentang MRI Pada Jantung Manusia

Mengenal Tentang MRI Pada Jantung Manusia


Untuk memperhatikan lebih detil keadaan jantung, dokter umumnya akan jalankan MRI jantung. Baca apa penyiapan sebelum jalani proses ini dan bagaimana prosesnya lewat pembahasan ini.


Apakah itu MRI jantung?

MRI jantung ialah pengecekan klinis untuk Situs Slot ambil gambar organ jantung dengan detail dengan memakai gelombang radio magnetik.


Pengecekan MRI (magnetic resonance imagining) umumnya dilaksanakan dokter untuk memperhatikan jaringan-jaringan lembut pada tubuh, tanpa lakukan pembandinghan.


Test MRI dapat dilaksanakan pada semua organ badan. Untuk MRI pada jantung, pengecekan dilaksanakan oleh dokter untuk mengetahui masalah jantung, mengawasi peranan jantung, atau sebagai tutorial dalam berencana penyembuhan atau operasi jantung.


Tidak seperti CT Scan, ambil gambar organ dalam lewat MRI tidak memercayakan radiasi. Oleh karenanya, proses ini aman untuk ibu hamil dengan umur kandungan lebih dari tiga bulan.


Kapan perlu lakukan MRI jantung?


Dokter akan menyarankan pasien yang beresiko alami tidak berhasil jantung atau penyakit jantung yang lain untuk lakukan MRI. Walau demikian, tidak seluruhnya analisis penyakit jantung membutuhkan pengecekan ini.


Test MRI diperlukan saat dokter perlu ketahui dengan detil bagian-bagian detil pada jantung, misalkan keadaan jaringan disekitaran katup, pembuluh darah, dan selaput jantung (perikardium).


Pada umumnya, MRI jantung dilaksanakan untuk mengetahui beberapa keadaan berikut ini:


tidak berhasil jantung,

abnormalitas jantung bawaan,

tersumbatnya pembuluh arteri (aterosklerosis),

penyakit jantung koroner,

radang selaput disekitaran jantung (perikarditis),

kardiomiopati,

aneurisma (pelemahan otot jantung),

abnormalitas katup jantung, dan

kerusakan karena penyakit serangan jantung.

Lewat MRI, dokter bisa memperoleh deskripsi sisi jantung tertentu lebih lengkap. Oleh karena itu, hasil pengecekan MRI bisa lengkapi hasil test pencitraan organ dalam yang lain, seperti CT Scan dan X-rays.


Apa yang penting disiapkan saat sebelum test?

Saat sebelum lakukan MRI, yakinkan untuk memberitahukan pada dokter bila Anda memakai alat picu jantung.


Dokter kemungkinan menyarankan sistem pengetesan lain seperti CT scan perut bila pengecekan MRI dapat mengusik kerja alat. Tetapi, beberapa macam alat picu jantung bisa diprogram ulangi hingga dipengaruhi dengan tes MRI.


Karena alat untuk tes MRI memakai magnet, alat ini dapat tarik logam. Ini dapat beresiko pada pasien yang memakai implan tipe apa saja yang dibuat dari logam.


Oleh karenanya, Anda perlu memberitahu dokter bila pada tubuh dipasang implan atau alat tolong klinis misalnya:


ring jantung,

katup jantung bikinan,

pen dari logam,

clip, dan

skrup.

Dalam pengecekan MRI, dokter akan memakai zat bahan warna yang memiliki kandungan gadolinium untuk dapat munculkan susunan organ jantung. Bahan warna ini akan ditempatkan lewat infus.


Reaksi alergi pada bahan warna MRI sebetulnya jarang ada, tetapi yakinkan Anda sampaikan pada dokter bila mempunyai kisah reaksi alergi di pengecekan awalnya.


Bagaimana proses MRI jantung?


Pengecekan MRI jantung umumnya dilaksanakan di dalam rumah sakit, klinik, atau tempat pengecekan organ dalam. Pengetesan akan dilaksanakan memakai alat scan berupa tabung logam yang besar yang dioperasionalkan oleh pakar radiologi atau mekanik MRI.


Saat sebelum test dilaksanakan, Anda akan disuruh untuk melepas aksesori dengan bahan logam, seperti gelang, kalung, cincin, atau arloji, hingga test aman dilaksanakan.


Berikut tingkatan proses dalam pengecekan MRI jantung.


Anda akan disuruh tiduran di atas meja yang bisa berubah secara automatis ke lubang melingkar pada alat MRI.

Perawat akan menyuntikkan infus yang menyalurkan bahan warna kontras untuk munculkan gambar organ jantung.

Sesudah siap, meja akan berubah masuk ke alat MRI, lalu penyekenan mulai akan dilaksanakan.

Yakinkan Anda tidak menggerakan badan benar-benar sepanjang penyekenan. Masalahnya pergerakan sekecil apa saja bisa mempengaruhi hasil kualitas penyekenan.

Pakar radiologi atau mekanik MRI akan memfokuskan penyekenan di bagian dada untuk memperoleh deskripsi sisi jantung lebih detil.

Anda kemungkinan disuruh untuk meredam napas sepanjang beberapa menit. Mekanik akan memberitahukan kapan Anda dapat kembali menarik napas.

Sesudah penyekenan dilaksanakan, meja akan balik berubah keluar alat MRI.

Perawat akan menolong Anda turun dan melepas infus.

Pengecekan MRI jantung tidak memunculkan merasa sakit atau mungkin tidak nyaman. Tetapi, bila alami masalah sepanjang jalani MRI, seperti napas sesak, berkeringat, mati rasa, atau jantung berdebar-debar, selekasnya beritahu mekanik atau perawat.


Apa yang penting dilaksanakan sesudah test?

Anda tak perlu jalani perawatan intens di dalam rumah sakit sesudah lakukan pengetesan MRI . Maka, Anda langsung bisa pulang sesudahnya.


Dokter kemungkinan memberi obat anticemas atau obat penenang pada banyak pasien untuk menahan efek yang dapat ada.


Anda dapat kembali konsultasi sama dokter sesudah dokter menganalisa hasil test MRI jantung. Berapakah lama Anda dapat mendapat keterangan hasil test dari dokter bergantung dari inspeksi yang sudah dilakukan dokter.


Untuk memperoleh hasil lebih lengkap, dokter dapat memerlukan waktu semakin lama, tetapi ini dapat disamakan dengan agenda diskusi seterusnya sama dokter.


Hasil dari pengecekan, dokter akan membahas penyembuhan penyakit jantung sesudahnya atau pengetesan klinis kelanjutan untuk perkuat hasil analisis.


Apa resiko dari proses ini?

MRI jantung tidak memunculkan efek yang memiliki arti. Penyekenan MRI relatif aman dilaksanakan, terlebih bila pasien ikuti penyiapan dan ketentuan proses secara baik.


Test ini mempunyai resiko yang lebih kecil dibanding dengan penyekenan memakai radiasi seperti CT scan untuk jantung. Tetapi test MRI dapat benar-benar beresiko bila terjadi reaksi magnetik pada logam yang dipasang pada tubuh.


Bila Anda mempunyai fobia pada ruangan tertutup, Anda kemungkinan berasa tidak nyaman atau resah sepanjang penyekenan dilaksanakan.


Bahas sama dokter berkenaan kekuatiran Anda ini. Dokter akan memberi resep obat anticemas untuk menolong menangani ketaknyamanan sepanjang pengecekan.


Walau biasanya aman dilaksanakan, ada efek beresiko dari pengecekan MRI. Dikutip National Heart, Lung, and Blood Institute, reaksi alergi dari zat bahan warna yang disuntikkan dapat berpengaruh serius pada pasien yang mempunyai penyakit ginjal dan hati.


Zat bahan warna ini bisa juga bersatu dengan ASI hingga ibu menyusui perlu tunda pemberian ASI pada bayi sepanjang 1-2 hari sesudah test dilaksanakan.


Jika alami masalah tertentu sesudah lakukan test, terlebih bila tanda-tanda tidak lebih baik sepanjang sekian hari, selekasnya kontrol diri ke dokter specialist jantung Anda.


Tanyakan selanjutnya sama dokter untuk dapat menghindar resiko dari pengecekan MRI jantung seutuhnya.


Posting Komentar

0 Komentar